Declan Rice bukan sekadar gelandang bertahan biasa.
Ia adalah pemimpin yang lahir, penggerak tim, dan salah satu pemain Inggris paling stabil dalam beberapa tahun terakhir. Sejak bergabung dengan Arsenal, performanya semakin matang dan terus membuktikan bahwa ia adalah salah satu gelandang terbaik di Eropa saat ini.
Awal Karier: Dari Akademi Chelsea ke Panggung Premier League
Perjalanan Awal dan Peralihan ke West Ham
Lahir di London pada 14 Januari 1999, Declan Rice memulai kariernya di akademi Chelsea. Namun, ketika berusia 14 tahun, ia dilepas dan kemudian bergabung dengan akademi West Ham United. Di sinilah potensinya mulai berkembang dengan pesat. Ia melakukan debut profesional pada 2017 dan perlahan menjadi andalan di lini tengah The Hammers.
Menjadi Kapten dan Ikon West Ham
Di usia muda, Rice diangkat menjadi kapten West Ham, menggantikan Mark Noble. Kepemimpinan dan konsistensinya membuatnya dicintai oleh para penggemar. Ia menjadi simbol kebanggaan klub London Timur tersebut. Momen puncaknya adalah ketika membawa West Ham menjuarai UEFA Conference League pada 2023 — trofi Eropa pertama klub dalam lebih dari 50 tahun.
Era Baru di Arsenal
Transfer Besar dan Ekspektasi Tinggi
Pada musim panas 2023, Declan Rice secara resmi bergabung dengan Arsenal dengan biaya transfer yang memecahkan rekor klub, sekitar £105 juta. Kepindahan ini menandakan langkah signifikan dalam kariernya. Ia diharapkan menjadi fondasi utama dalam proyek jangka panjang Mikel Arteta.
Performa Impresif di Emirates
Rice dengan cepat menyatu dengan gaya permainan Arsenal. Ia menjadi jangkar di lini tengah, mengatur tempo, memutus serangan lawan, dan bahkan mencetak gol-gol krusial. Kombinasi kekuatan fisik, kecerdasan taktik, dan teknik menjadikannya pemain kunci dalam perebutan gelar Premier League dan Liga Champions.
Kontribusi di Timnas Inggris
Pilar Utama Gareth Southgate
Declan Rice memulai karier internasionalnya bersama Irlandia sebelum memilih membela Inggris pada 2019. Sejak saat itu, ia menjadi langganan starter di bawah asuhan Gareth Southgate. Di Euro 2020 dan Piala Dunia 2022, Rice tampil konsisten sebagai gelandang bertahan yang menjaga pertahanan Inggris.
Masa Depan Cerah Bersama Tiga Singa
Dengan kombinasi pengalaman dan usia yang masih muda, Rice diprediksi akan menjadi tulang punggung timnas Inggris untuk satu dekade ke depan. Ia berpotensi menjadi kapten masa depan dan ikon generasi baru Tiga Singa.
Gaya Bermain dan Keunggulan
Rice dikenal sebagai gelandang bertahan modern dengan atribut lengkap:
Tangguh dalam duel dan tekel
Punya visi dan distribusi bola yang baik
Kemampuan membawa bola dari belakang (progressive runs)
Kepemimpinan alami di lapangan
